Gardamahakam.id – Sebuah gudang milik pabrik tas CV Kairos di Kelurahan Bangunjiwo, Kapanewon Kasihan, Bantul, DIY, hangus terbakar.
Kasi Humas Polres Bantul, AKP I Nengah Jeffry Prana Widyana, mengatakan tidak ada korban jiwa dalam insiden tersebut. Namun, kebakaran mengakibatkan kerugian material ditaksir mencapai Rp4,5 miliar.
“Dugaan sementara, kebakaran dipicu oleh korsleting listrik di bagian belakang gudang,” ujarnya
Peristiwa pertama kali diketahui oleh Lia Mariani (26), salah satu karyawan, setelah ia selesai salat Asar di ruang admin. Awalnya, Lia sempat melihat lampu padam sesaat lalu menyala kembali. Ketika ia memeriksa komputer masih menyala, terdengar suara percikan api dari arah gudang belakang.
Setelah mengecek, Lia menemukan bahwa percikan tersebut berasal dari tumpukan kain yang mulai terbakar. Ia segera meminta bantuan warga sekitar dan mencoba memadamkan api dengan peralatan seadanya. Namun, api sudah terlanjur membesar dan warga tidak dapat masuk ke lokasi.
Sekitar pukul 15.30 WIB, tim pemadam kebakaran tiba di lokasi. Proses pemadaman melibatkan tujuh unit mobil damkar dan dibantu warga sekitar serta unsur terkait lainnya.
βSekitar pukul 17.00 WIB, api berhasil dipadamkan sepenuhnya dan dilanjutkan dengan proses pendinginan,β terang Jeffry.
Gudang tersebut menyimpan berbagai bahan baku dan produk tas setengah jadi maupun yang sudah selesai produksi. Pemilik gudang diketahui bernama Novianto Hendradi (53), warga Gamping, Sleman.